II. Penarikan Kesimpulan
Kesimpulan adalah suatu pernyataan yang ditarik dengan metode yang benar dan diperoleh dari dua buah premis/pernyataan atau lebih dengan menggunakan langkah-langkah yang logis. Metode-metode penarikan kesimpulan yang dapat digunakan pada beberapa soal penalaran logis.
a. Modus Ponens
-
Premis 1: p⟹q
-
Premis 2: p
-
Kesimpulan: q
Contoh:
Premis 1: Jika kondisi licin maka banyak pembalap jatuh.
Premis 2: Kondisi lintasan licin.
Kesimpulan: Banyak pembalap yang jatuh.
b. Modus Tollens
-
Premis 1: p⟹q
-
Premis 2: ¬q
-
Kesimpulan: ¬p
Contoh:
Premis 1: Jika cuaca cerah maka lomba balap diadakan.
Premis 2: Lomba balap tidak diadakan.
Kesimpulan: Cuaca tidak cerah.
c. Silogisme
-
Premis 1: p⟹q
-
Premis 2: q⟹r
-
Kesimpulan: p⟹r
Contoh:
Premis 1: Jika telah menempuh pendidikan profesi guru maka mendapatkan gelar Gr.
Premis 2: Jika mendapatkan gelar Gr maka berhak mendaftar tes CPNS tenaga pendidik.
Kesimpulan: Jika telah menempuh pendidikan profesi guru maka berhak mendaftar tes CPNS tenaga pendidik.
d. Invers, Konvers, dan Kontraposisi
Ada beberapa soal tes CPNS yang menanyakan tentang invers, konvers, dan kontraposisi. Jika terdapat implikasi
a. Konvers: q⟹p
b. Invers: ¬p⟹¬q
c. Kontraposisi: ¬q⟹¬p
Contoh:
Diketahui implikasi:
Jika hujan turun maka kekeringan berakhir.
Jawab:
Konvers: Jika kekeringan berakhir maka hujan turun.
Invers: Jika hujan tidak turun maka kekeringan tidak berakhir.
Kontraposisi: Jika kekeringan tidak berakhir maka hujan tidak turun